Selasa, 25 Februari 2020

GASMI DARI MBAH YAI SEPUH HINGGA KE GENERASI - GENERASI SEKARANG( Sepenggal Sejarah berdirinya Gasmi)

GASMI  "Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia"

Pencak silat yang mulai dipopulerkan oleh seorang santri yang berjuluk sirambut geni, beliau adalah Kh. Abdullah maksum jauhari yang akrab juga disapa Gus Maksum jauhari. pada era 60-an Pencak silat GASMI ini sangat populer karena aksi-aksi nya dalam melakukan perlawanan terhadap PKI , terlebih lagi pencak silat juga hadir di lingkungan pondok pesantren mayoritas peminatnya dalah kaum santri , mereka pada umumnya belajar pencak silat untuk membela diri dari musuh dan sebagai bekal melakukan dakwa agama .

Bicara pencak silat GASMI 
Sebebelum pencak silat GASMI mulai tenar dan dipopulerkan di-Era Gus Maksum jauhari ,tepatnya pada pertengahan tahun 60-an , jauh sebelum itu pencak silat Gasmi ini telah ada dan juga berkembang di-Eranya Mbah Kyai Sepuh KH. Manaf Abdul Karim , yaitu kakek dari Gus maksum jauhari.

Berdasarkan beberapa sumber informasi dari beberapa sesepuh GASMI dan beberapa artikel di internet yang sempat beberapa kali saya baca mengenai sejarah tentang pencak silat GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia) . Awal mulanya didirikan oleh seorang kiyai asal Magelang-Jawa tengah beliau adalah Mbah Kyai Sepuh KH. Manaf Abdul Karim , yang tak lain adalah kakek dari Kh.Abdullah Maksum Jauhari (Gus Maksum Jauhari).

Kisah awal mula berdiri Gasmi,
Diawali dari fakta maraknya aksi kekerasan dan tindak kejahatan pada Era Penjajahan bangsa asing untuk menguasai rempah-dan seluruh kekayaan bangsa indonesia kala itu, banyak sekali faham Pro-kontra baik itu dari kalangan umum , maupun ulama , bersamaan dengan pemberontakan penduduk pribumi atas kekuasaan semena-mena yang dilakukan bangsa asing inilah akhirnya muncul seorang tokoh ulama ternama dari jawa tengah ,"ingat saja namanya" KH. Manaf Abdul Karim  ,  dengan mendirikan  pusat pengembangan dan pelestarian kebudayaan pencak silat di lingkungan pondok pesantren , dengan tujuan menjaga dan memepertahankan warisan kebudayaan bangsa sekaligus sebagai cikal bakal dan bekal  senjata perlawanan penjajah asing di seluruh nusantara kususnya diwilayah jawa timur - sekitarnya , memakai dalih pengalihan dengan metode dakwah ke-agama-an. karena ini merupakan cara terbaik untuk melakukan perlawanan dan mempertahankan harga diri bangsa-indonesia.

GASMI beridiri di lingkungan pesantren.
Pada sekitar tahun 1915-an sebuah Gerakan pencak silat dari kalangan warga muslim didirikan disebuah halaman masjid pondok pesantren di daerah Kediri-Jawa timur, yang diberi nama "Pencak Silat GASMI-Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia" oleh KH. Manaf Abdul Karim seorang tokoh ulama dan juga merupakan seorang dari 3 tokoh ulama yang berperan dalam terbentuknya cikal bakal pondok pesantren Lirboyo-Kediri. setelahnya.

Tujuan dirintis dan dibentuknya pencak silat GASMI ini adalah,
Menjadikan pesatren sebagai sentral pencak silat
Pembekalan santri dalam berdakwa agama
Pembekalan diri dalam aktifitas kehidupan sosial
Dan sebagai sarana pengembangan sekaligus sebagai cara mempertahankan warisan leluhur.
Pada Era pertama kali pencak silat Gasmi  didirikan oleh KH. Manaf Abdul Karim , belum setenar dan terpopuler seperti dikala Eranya Cucu pendiri Gasmi yaitu Kh. Abdullah Maksum Jauhari.

Jaman boleh berkembang dan Era boleh berubah , GASMI di Era- Mbah Manaf pun telah sampai pada batasnya namun semangat yang telah diwariskan dan ditanamkan kedalam generasi berikutnya tak akan pernah luntur dan pudar , keberadaan dan peranan pencak silat GASMI pun turun - temurun akan tetap selalu ada dan terjaga  melalui semangat spiritual dari generasi kegenerasi Gasmi berikutnya.

Hingga sampai pada Era 1960-an dimana GASMI mencapai masa keemasan dan mulai mencuak pada fase puncaknya, kala Gus Maksum sebagai pewaris telah berjuang untuk tetap mempertahankan keberadaan tradisi pencak silat yang diturunkan oleh kakeknya , dan pada tahun 1965 GASMI mulai diperkenalkan dilingkungan Pondok pesatren yang didirikan oleh kakeknya yaitu Pondok Pesantren Lirboyo-Kediri , di pondok inilah gasmi mulai diadakan pelatihan pencak dengan diikuti beberapa santri yang ada dilingkungan pesantren, 

Aksi demi aksi selalu terjadi , dimana GASMI di-Era Gus Maksum semakin berkembang pesat tidak hanya dilingkungan pondok juga berkembang hingga di seluruh pelosok kediri hingga ponorogo.dan sekitarnya .Akhirnya Kh. Abdullah Maksum Jauhari pada tahun 1970-an Pencak silat warisan dari KH. Manaf Abdul Karim kakeknya ini resmi didirikan di Lirboyo dengan tetap memepertahankan tujuan awal pencak silat Gasmi itu sendiri yaitu

Menjadikan pesatren sebagai sentral pencak silat
Pembekalan santri dalam berdakwa agama
Pembekalan diri dalam aktifitas kehidupan sosial beragama dan bernegara
Dan sebagai sarana pengembangan sekaligus sebagai cara mempertahankan warisan leluhur.

Pada tahun 1970-1980 an silat GASMI mulai sangat center terdengar dipenjuru jawa timur dan jawa tengah karena peranan dari pendekar-pendekar gasmi yang selalu exis dalam menegakkan Amar Makruf Nahi Munkar , salah satu moment Gasmi yang penting dan sangat bersejarah yaitu pada saat melakukan counter attack pada  Lembanga Kesenian Rakyat yang dinaungi PKI "sebut saja nama lembaga itu" LERKA, sekaligus melakukan pemberantasan terhadap Partai Komunis di wilyah jawa timur. terutama diwilayah kediri dan madiun , tak jauh dari aksi itu Gus maksum yang merupakan cucu Mbah Manaf juga sering melakukan Aksi dengan kekuatan magis spiritual dalam pemberantasan PKI , hingga mendapat julukan si-santri berambut api.
kisah santri  sirambut api ini bermula pada saat penumpasan PKI di daerah prambon desa watu ompak yang mayoritas penduduknya adalah orang-orang PKI , pada saat itu seperti biasa GP Ansor dan Lerka mengadakan pertandingan reguler pencak silat sebagai rutinitas bulanan untuk meredam suasana panas dari kedua belah pihak, namun sering terjadinya provokasi dan agitasi dari kubu PKI/Lerka dalam setiap pertandingan justru semakin membuat GP Ansor geram setelah berbagai pertimbangan pada akhirnya setelah kedatangan Gus Maksum ke pertandingan itu barulah kelompok dari GP ansor memutuskan untuk melakukan perlawanan yang sesungguhnya untuk melakukan perlawanan. pada sat itu pula saat gus maksum sedang menghadapi belasan orang dari pihak PKI dengan mengucapkan takbir " Allahu Akbar" seketika rambut dari gus maksum berdiri dan menyala seperti api yang berkobar. sehingga membuat semangat dari Gp Ansor untuk melakukan serangan. dengan saat bersamaan para orang-orang dari pihak PKI pun berlarian.

Setelah kejadian ini kemudian pencak silat GASMI ini tumbuh dan berkembang sangat pesat khususya dilingkup pondok pesantren dan kalangan ulama/warga nahdliyin , tak hanya itu gasmi juga mulai memboikot kepelosok jawa timur dan jawa tengah hingga ke wilayah jawa barat daerah cirebon. yang dikembangkan oleh beberapa alumni lulusan pondok pesatren lirboyo kala itu.

Buah jatuh tak akan jauh dari pohonnya " istilah ini sangat cocok di sematkan pada KH. Manaf Abdul Karim dengan cucunya KH. Abdullah Maksum Jauhari , keduanya sama-sama mahir dalam ilmu keagamaan dan juga persilatan itulah mengapa kepedulian dari kedua ulama karismatik ini juga sama, jika Mbah Manaf mendirikan GASMI , maka Gus Maksum juga tak mau kalah dengan kakeknya, dengan melakukan pengembangan dengan menggali dan melestarikan kebudayaan pencak silat nusantara dengan mengemas lebih sempurna , pada tahun 1986 dengan membentuk Ikatan pencak silat yang berperan sebagai wadah pencak silat dari seluruh ulama NU senusantara ,IPS-NU Pagar Nusa bersama dengan beberapa tokoh ulama besar Nu lainnya.

Inilah sejarah cikal bakal berdirinya pencak silat NU Pagar Nusa . dan sejarah panjang keberadaan GASMI sebagai Gerakan aksi silat warga muslimin indonesia.

Sekarang Di Ponorogo sampai Kepelosok pelosok GASMI berkembang pesat. Dengan Pengurus GASMI Cabang Sekretariatan Ponorogo yaitu Di PONPES AL Bukhori Mangunan Tulung Sampung Ponorogo. Dan Mbah Yai Mukrim Abdullah sebagai Pembina Dan Pengasuh GASMI Cabang Ponorogo. 


Semangat GASMI . Kalau Kita mau mengingat dulu pas masih siswa Dalam Latihan saja Kita WAJIB HUKUMNYA untuk selalu suci dengan menjaga Berwudlu. semoga Ilmu Kita Barokah Dunia Akhirat. Dari hal sepele saja yang terkecil saja GASMI mengajarkan untuk selalu bersih dan takut akan Allah SWT. sesuai yang Diajarkan Oleh Mbah yai Kita Serta sesuai Pitutur Luhur Dari Sang Maha Guru Gus Maksum Rahimahullaah. 

*Semangat GASMI menuju generasi muda* 🤝

GASMI INHU BERSAMA GOS LATIF




















Benio 2 Pembukaan siswa baru

Latihan dan pembentukan PAC